Menurut dia, faktor yang mendorong turunnya angka kemiskinan di Jakarta, yaitu inflasi dapat terjaga dan lapangan pekerjaan mulai bergeliat. “Inflasi umum cukup terkendali dan penurunan tingkat pengangguran terbuka,” ujar Sandi.
Dia menuturkan, untuk menurunkan angka kemiskinan ke depan, Pemprov DKI akan menggalakkan dan mengoptimalkan berbagai program yang dapat mendorong pengentasan kemiskinan di Ibu Kota. Pemprov juga intens berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk memaksimalkan bantuan sosial yang tepat sasaran.
“Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya dalam pengendalian harga, terutama komoditas-komoditas penyumbang garis kemiskinan di antaranya melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan BUMD,” tutur Sandi.