"Kami laksanakan dan mendatangi TKP kemudian kita mendatangi gerombolan anak-anak nongkrong dari malam itu, kami amankan semua," ujarnya.
Alhasil, polisi lebih dahulu mengamankan 10 anak di bawah umur yang diduga hendak melakukan aksi tawuran. Namun kini, tersisa lima anak yang masih dalam proses pendalaman, lantaran kelima anak tersebut diduga menjadi admin.
"Dari 10 orang kita persempit jadi 5 orang. Yang kita lakukan pendalaman 5 orang ini yang menjadi admin," tuturnya.