Sejauh ini, tambah Ivan, orang tua murid yang mengaku anaknya menjadi korban pun bertambah. Dari laporan awal yang berjumlah satu orang, kini polisi sudah mendata terdapat dua korban lainnya.
"Saat ini sudah 3 orang (korban)," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, guru dari salah satu SD negeri di Kota Bekasi diduga melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah muridnya sendiri. Salah satu orang tua bernama SJ (36) mengaku anaknya menjadi korban pelecehan guru tersebut dengan cara mencium dan meraba bagian sensitif korban.
“Awalnya dicium kemudian diraba pada bagian dada dan kemaluan,” tutur SJ, Selasa (15/11/2022).
Orang tua lainnya DK juga mengaku anaknya menjadi korban pelecehan guru. Bahkan DK sempat membeberkan ada sejumlah murid SD lain yang menjadi korban pelecehan seksual.
“Begitu saya telusuri, ternyata banyak (korban), cuma belum mengakui karena mungkin malu,” ucap DK.