Dalam ucapannya, Anies mengatakan pandemi ini menerangi kita untuk mawas diri, memperbaiki diri, dan menguatkan diri dalam menghadapi tantangan masa depan.
“Hari ini kita berhadapan dengan pandemi yang tiap hari kita bertemu dengan urusan virus Sars-Cov-2, tiap pekan, tiap bulan, bahkan sekarang sudah lintas tahun. Virusnya tetap ada, kita tunjukkan bahwa kita punya stamina, kita punya ketangguhan yang tidak kalah dengan orang tua-orang tua kita ketika mereka dulu bertempur, berperang melawan kolonialisme,” ucap Anies.
“Kali ini, untuk merdeka dari covid-19, mari jalankan protokol kesehatan 6M, vaksinasi dilakukan, untuk menyelamatkan sebuah generasi kemanusiaan,” tutur Anies.
Anies menyatakan hari kemerdekaan ini menjadi momentum untuk refleksi sekaligus sebagai panduan untuk menatap arah perjalanan dan masa depan negeri ini.
“Kita tunjukkan bahwa kita punya stamina, kita punya ketangguhan, dan tidak kalah dengan orang tua kita ketika mereka dulu bertempur berperang melawan kolonialisme,” katanya.
“Mari kita semua ambil tanggung jawab, mari kita semua teruskan ikhtiar menggelarkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.
Mantan mendikbud ini yakin bangsa Indonesia makin tangguh setelah melewati pandemi covid-19.
"Anak-anak kita menengok akan pada masa ini dan mereka pun bisa menceritakan dengan rasa syukur sebagaimana kita hari ini menengok ke belakang menceritakan dengan rasa syukur bahwa kita generasi yang tangguh, ulet, disiplin. Protokol kesehatan 5M dijalankan, vaksinasi dilakukan untuk menyelamatkan sebuah generasi kemanusiaan," tuturnya.