JAKARTA, iNews.id - Polisi terus menyelidiki kematian calon anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Aurellia Qurratu Aini. Polisi bahkan sudah memintakan keterangan keluarga Aurel dan pelatih paskibra.
Kasatreskrim Polres Metro Tangerang Selatan AKP Muharam Wibisono Adipradono mengatakan, pihaknya menggali informasi juga pada barang-barang tertentu milik Aurel, salah satunya buku harian.
"Buku harian juga kita cek. Keluarga juga memberikan (buku harian itu). Kesimpulannya masih dalam waktu, akan disampaikan nanti," katanya di Mapolda Metro Jaya, Senin (12/8/2019).
Wibisono mengungkapkan, pemeriksaan terhadap pelatih Paskibra dan orang tua untuk melihat secara utuh kejadian kematian Aurel. "Saat ini kita masih melakukan pendalaman dari keterangan-keterangan yang sudah kita dapatkan," ujar Wibisono.
Polres Tangsel, menurut dia, tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Aurel. Itu ditandai dengan tidak adanya hasil visum.