Di sisi lain, pihak rumah sakit juga masih mendalami penyebab diduganya bayi bisa tertukar. Yang pasti, RS Sentosa Bogor tidak tinggal diam dalam kasus ini.
"Nah terkait miss ini sedang kami dalami, kami harus dalami kepada para bidan dan perawat yang langsung berurusan dengan hal ini, dan memang itu yang memang kami lakukan sampai hari ini untuk supaya kami menemukan missnya. Tapi rumah sakit dalam konteks ini tidak diam saja, karena juga kita tidak menghendaki kejadian ini," tutupnya.
Sebelumnya, bayi laki-laki dari seorang ibu berinisial SM, warga Ciseeng, Kabupaten Bogor diduga tertukar di rumah sakit. Peristiwa itu terjadi usai sang ibu melahirkan di RS Sentosa Bogor pada 18 Juli 2022.
Kejadian yang dialami oleh ibu itu pun elah dilaporkan ke Unit PPA Polres Bogor untuk diselesaikan karena sudah setahun lamanya tak membuahkan hasil.
"Surat baru masuk diterima PPA, jadi masih dalam proses penyelidikan serta pendalaman," ucap Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana dikonfirmasi.