TANGERANG, iNews.id - Penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Tangerang, terus naik. Pemerintah Kabupaten sempat kesulitan peti mati.
Penyebabnya angka kematian mengalami kenaikan. Jika dihitung per hari, warga yang meninggal rata-rata delapan orang.
Kepala PMI Kabupaten Tangerang Suranto mengatakan, hingga saat ini ada sekitar 319 orang yang meninggal akibat terpapar virus mematikan Covid-19.
"Paling sedikit ada delapan orang perhari yang kita angkut jenazah pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah," katanya, kepada MNC, di markas PMI, Kamis (8/7/2021).
Lebih lanjut, Suranto mengaku mulai mengalami kendala kekurangan personel di lapangan. Banyaknya warga yang minta penanganan dalam waktu bersamaan, membuatnya kewalahan.
Tidak hanya terkendala personel yang terbatas, dalam penanganan pasien Covid-19 yang meninggal, pemerintah juga dihadapkan persoalan habisnya peti mati untuk mengangkut jenazah pasien.
"Satu pekan kemarin, kami terkendala peti jenazah Covid-19 yang biasanya ada di Dinas Perumahan Permukiman dan Pemakaman, sudah habis akibat lonjakan korban Covid-19," tuturnya.