Dia menuturkan, setelah korban panik dan mengikuti perintahnya, para pelaku kemudian masuk dan menggeledah barang-barang milik korban. Mereka juga berpura-pura memeriksa handphone korban dan melihat apakah ada chat mencurigakan seperti transaksi narkotika.
"Handphone para korban diambil secara paksa dan meminta untuk dibuka password oleh mereka dan berpura-pura akan dibawa sebagai barang bukti," tuturnya.