Dari 324 orang murid kelas 9, hanya sebanyak 162 orang yang mengikuti PTM Terbatas setiap harinya selama sepekan. Lalu pekan selanjutnya akan bergantian secara berkala untuk kelas 8 dan 7 yang saat ini melakukan PJJ secara keseluruhan.
“Jadi kelas yang offline PJJ. Hanya minggu depan kan kelas 8 masuk, minggu depannya kelas 7. Tapi saat kelas 7 masuk, kelas lain PJJ,” papar Mulyono.
Dinas Pendidikan Kota Tangerang sebelumnya sempat menerapkan PTM 100 persen pada 3 Januari 2022 lalu. Lalu karena angka Covid-19 yang meningkat akhirnya memutuskan untuk menerapkan PTM Terbatas 50 persen pada 24 Januari 2022.
Tak lama kemudian, Disdik Kota Tangerang memutuskan melakukan Pembelajaran Jarak Jauh secara serentak pada 26 Januari 2022.