Dia menuturkan, TNI dan Polri bersinergi menggelar kekuatan di titik vital di seluruh Indonesia. Personel ditempatkan di gereja, tempat keramaian maupun objek vital naisonal lainnya.
"Kegiatan akan dilaksanakan secara terpilih dan dilakukan secara terus menerus," tuturnya.
Menurutnya, sebanyak 5.590 anggota TNI dan Polri disiagakan di beberapa titik wilayah Jakarta. TNI dan Polri, kata dia siap mengantisipasi setiap potensi gangguan keamanan, termasuk ancaman teror.
"Dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat diseluruh Indonesia sehingga ibadah dan kegiatan berjalan dengan lancar," katanya.