"Mengingat arusnya sepi cenderung lengamg tidak perlu dilakukan rekasaya, hanya kita antisipasi kerahkan anggota pengaturan di titik-titikhambat antisipasi nanti sore hari menjelang buka puasa antisipasi yang mau ngabuburit kita antisipsi lonjakan arus yang akan berbuka di Puncak," jelas Ardian.
Namun, untuk ganjil genap sendiri masih tetap diberlakukan setiap akhir pekannya bagi kendaraan yang menuju kawasan Puncak. Dimana pelat nomor kendaraan yang tidak sesuai akan diputar balik.
"Ganjil genap masih diberlakukan itu sudah ada dasar hukumnya dari Peraturan Menteri Perhubungan kita lakuka tapi kita lihat situasi, kondisi, cuaca dan anggota. Kita berlakukan tadi pagi jam 6 kita mulai, namun saat jam 8 pagi arusnya tidak ada lonjakan dan selesai. Apabila nanti ada lonjakan sore kita lakukan lagi sampai malam," pungkasnya.