"Terus niat saudara apa? Sudah pun keadaan tidak berdaya, keadaan terkapar berlumurkan darah. Kalau mau niatmu dari awal untuk klarifikasi aja seharusnya pemukulan itu tidak terjadi," kata hakim.
"Iya Yang Mulia," jelas Mario.
"Terus niatmu apa, supaya mati?" cecar hakim lebih lanjut.