JAKARTA, iNews.id - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto menemui Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada, Rabu (19/2/2025). Yandri mengungkapkan, ada oknum kepala desa (Kades) diduga menggunakan dana desa untuk kegiatan judi online.
Yandri juga menyampaikan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait tindakan kades tersebut.
"Bahwa 2024 semester 1 Januari-Juni ada oknum kepala desa yang menggunakan dana desa untuk penggunaan lainnya, artinya tidak sesuai dengan pemanfaatan sesuai dengan perundang-undangan atau peraturan Menteri Desa, di antaranya untuk judol dan lainnya," kata Yandri di Bareskrim Polri.
Kemendes juga telah membuat nota kesepahaman atau MoU dengan PPATK, Mabes Polri dan Kejaksaan Agung untuk memastikan tidak ada lagi dana desa yang disalahgunakan oleh oknum kades ke depannya.