"Suaminya nyari dapetnya kayak selongsong besi, kayak peluru rakitan. Yang kena jari kakinya. Kondisinya tulangnya patah, posisinya pas di tulang (jarinya). Korban di RS Pekerja Sukapura," tuturnya.
Melihat hal ini, keluarga korban langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak pengurus RT dan RW termasuk Polsek Cilincing.
"Warga nggak ada yang ngelihat, posisinya kan sudah malam juga. Harapannya pengennya sih secepat mungkin masalah ini dituntasin gitu. Harus ketahuan pelakunya dan ditangkap juga," ucapnya.
Sementara itu ketua RT 11 RW 06 Kalibaru, Rustini mengatakan, dirinya mendapat informasi bahwa warganya ada yang menjadi korban tembak peluru nyasar yang masuk ke dalam rumah.
"Dateng posisinya di atas dia udah berdarah-darah lagi nangis. Takut infeksi bawa ke rumah sakit. Pas di rumah sakit kata dokter ini perlu dirawat. Karena kena peluru," tuturnya.
Asbes di atap rumah korban terlihat bolong akibat tembusan peluru. Sementara itu kamar korban yang berada di lantai dua rumahnya telah terpasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan.