Melihat kejadian itu, Yusuf melempar dua pelampung, namun tidak ada yang bisa dijangkau korban karena ombak yang kencang. Alhasil, korban tenggelam dan keberadaanya hingga kini belum diketahui.
Yusuf lalu melaporkan kasus ini ke Tim Basarnas Kota Cilegon yang langsung melakukan pencarian di area jatuhnya korban.
Korban berkerja di kapal sebagai klasi dan tinggal di Kampung/Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.