Sebelumnya, KPU menegaskan ODJG juga memiliki hak yang sama sebagaimana pemilih lainnya dalam Pemilu 2024. Dengan demikian, ODGJ boleh mencoblos pada 14 Februari 2024 nanti.
Ketua KPU, Hasyim Asya'ri menyampaikan, hal ini merujuk pada perubahan perundang-undangan terkait Pemilu 2024. Dalam perubahan ini, tidak ada lagi kategorisasi orang yang diperbolehkan atau tidak untuk menggunakan hak pilihnya pada hari pemungutan suara.
"Kalau dulu kan ada ketentuan bahwa ada orang yang sedang terganggu jiwanya kan tidak diberikan hak pilih, tapi di undang-undang sudah direvisi bahwa tidak ada kategorisasi seperti itu lagi," kata Hasyim, Jumat (22/12/2023).