Ia mengatakan telah bersurat hingga ke Gubernur dan DPRD DKI Jakarta terkait permasalahan yang dialami pedagang. Menurutnya Fraksi PDI Perjuangan meminta perwakilan pedagang JPM Tanah Abang untuk hadir ke Kantor DPRD DKI Jakarta siang ini.
"Kalau bersurat malah sudah sampai Gubernur tembusan DPRD dan lain-lain sudah, tadi Alhamdulillah dari anggota DPRD ada yang hadir dari Fraksi PDI Perjuangan, Wa Ode Herlina meminta kita ke DPRD dan akan meminta pihak Sarana Jaya untuk datang," ucapnya.
Lebih lanjut, Jimmy mengatakan telah bersurat ke Perumda Sarana Jaya perihal keresahan mereka tersebut. Namun, menurutnya Sarana Jaya tutup mata atas keresahan pedagang dan mengganti pengelola diduga tidak sesuai standar operasi prosedur (SOP).
"Sampai hari terakhir Sarana Jaya saya datangi kesana ternyata mereka tidak merespon surat yang kami kirim, tidak merespon yang kita minta dalam hal ini Sarana Jaya menutup mata. Malah mereka menyerahkan sepenuhnya pengelolaan JPM ini ke PT Miratti tadi. Kantornya saja tidak jelas, jangan jangan perpindahan pengelola tidak dengan SOP yang betul, tidak ada tender dan lainnya," ungkapnya.