Korban meminta kepada K agar transaksi paket itu diselesaikan sekarang juga. Namun yang membuatnya kaget, pelaku justru masuk ke dalam rumah dan keluar membawa senjata tajam.
"Karena saya minta transfernya sekarang, nggak nanti. Nah, setelah itu dia baru mengambil sajam yang mandau itu. Lalu dia arahin ke saya," kata dia.
"Iya, luka di tangan sama di perut disini," tuturnya.
Menurut Irsyad, transaksi paket dengan korban juga pernah dia alami sebelumnya. Saat itu K mentransfer uang paket kepada korban, namun tak kunjung masuk ke rekening Irsyad.
"Iya, dia (sebelumnya) pernah mesen paket, tetapi transfernya lama, besoknya baru di transfer. Kan ditransfer (tapi ga masuk), (besoknya) malah saya minta lagi, saya nagih lagi, dikasih cash. Karena pengalaman itu saya akhirnya minta transfernya sekarang," ucapnya.
Berbekal pengalaman pada saat transaksi sebelumnya itulah, yang membuat korban meminta agar pembayaran dilakukan saat itu juga. Padahal nominal paket COD itu hanya Rp30.000.
"Saya cekcok satu jam, terus akhirnya saya kena luka sini, baru akhirnya anaknya baru transfer," tuturnya.