JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengimbau kepada perusahaan atau perkantoran di Ibu Kota untuk melaksanakan tes virus corona (Covid-19) terhadap karyawan. Upaya tersebut dinilai penting untuk memutus mata rantai kluster baru penyebaran Covid-19 di perkantoran.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Pemprov DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, tes Covid-19 terhadap karyawan kewenangan perusahaan masing-masing. Dia mengingatkan, setiap perusahaan harus melindungi karyawan dari Covid-19.
"Kami meminta perusahaan untuk melakukan pemeriksaan Covid-19 terhadap karyawannya. Kita harus bersama-sama melawan Covid-19 untuk meminimalisasi penyebaran di perusahaan," ujar Andri di Jakarta, Kamis (30/7/2020).
Menurutnya, setiap perusahaan wajib ditutup selama 3 hari untuk penyemprotan cairan disinfektan jika ditemukan karyawan yang positif Covid-19. Selama penutupan itu, kata dia tidak boleh ada pemotongan hak karyawan.
Dia meminta kepada perusahaan yang tidak mampu melaksanakan tes Covid-19 agar melaporkan kepada Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Jakarta.
"Kita lihat nanti apa benar perusahaan itu tidak mampu. Kalau tidak mampu ya kita fasilitasi ke dinas kesehatan," katanya.