Kejar-kejaran antara polisi dan bandit jalanan pun terjadi. Polisi memuntahkan tembakan peringatan agar mereka menyerah. Namun, bukannya berhenti komplotan ini malah berusaha menyerah petugas dengan melemparkan senjata tajam.
Tindakan tegas dan terukur pun dilakukan. Dua pelaku menyerah setelah salah satu diterjang timah panas di bagian perut. Dua pelaku masing-masing Wahyu Dwi Febrian yang merupakan eksekutor dan M Sonaji Alfarizi sebagai pengendara motor.
“Tersangka WDF (Wahyu) diberikan tindakan tegas dan terukur karena berupaya menyerang saat hendak ditangkap,” ucap Hery. Dia menuturkan, polisi tidak segan bertindak tegas terutama bagi penjahat yang nekat beraksi di masa pandemi virus corona atau Covid-19.
Dari penangkapan ini disita barang bukti handphone milik korban dan senjata tajam jenis celurit. Keduanya telah dijebloskan ke tahanan Polres Jaktim.