Arfan memastikan, produsen tidak memiliki izin produksi. Meski ilegal, produsen sudah mengirim minyak ke berbagai wilayah.
“Saat kami datang, mereka sudah selesai mengepak dan siap mengirimkan produk tersebut ke berbagai daerah, termasuk Jakarta dan seluruh Indonesia," ujarnya.
Hingga kini, polisi masih mendalami temuan ini, termasuk memeriksa sejumlah saksi.