Dia menuturkan, air dari dalam pelabuhan Sunda Kelapa ke luar dari Pos 1 Pelabuhan dan masuk ke area RW08. "Selain dari Lodan Dalam, air juga masuk dari Pos 3 bagian belakang," tuturnya.
Menurutnya, ketinggian air rob di dalam permukiman warga bervariasi. Sejumlah warga yang rumahnya tergenang cukup tinggi harus diungsikan ke tempat yang lebih aman.
"Kedalaman berkisar 1-1,5 meter. Ada 11 RT, warga yang mengungsi ada 12 KK dibagi dua tempat di Masjid Al-Bahrain dan Kantor RW," katanya.
Menurutnya, ada tujuh unit mobil damkar yang diturun ke lokasi untuk menyedot genangan air. Seluruh warga Lodan Dalam, kata dia terdampak genangan rob.
"Ada 900 KK keseluruhan di RW08 di Kampung Japat, Jalan Lodan Dalam ini," ucapnya.
Sementara itu, Nurdin Petugas Sudin SDA Jakarta Utara menjelaskan, petugas tiba di lokasi untuk menyedot genangan air sejak pukul 09.00 WIB.
"Ini kapasitas pompa sedotnya 350 liter per detik atau 20.000 liter per menit. Saat itu air sudah cukup dalam sih, di jalan raya saja bisa sedengkul, kalau di permukiman warga mungkin bisa sepinggang lebih," kata Nurdin.