JAKARTA, iNews.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono merespons soal adanya kontes kecantikan transgender di salah satu hotel di Jakarta Pusat. Heru menegaskan tidak ada izin dari Pemerintah Provinsi DKI soal acara itu.
“Saya nggak komentar karena tidak ada izin dari pemerintah,” kata Heru, Kamis (8/8/2024).
Oleh karena itu, Heru Budi menyatakan, kegiatan tersebut tidak ada kaitannya dengan Pemprov DKI.
Sebelumnya diberitakan, hotel tempat kontes kecantikan transgender di Jakarta Pusat tidak akan disanksi oleh Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakpus. Sudin Parekraf Jakpus hanya memberikan surat teguran kepada manajemen hotel.
"Sesuai dengan Pergub 18 Tahun 2018 itu, tidak ada penutupan karena itu hanya kesalahan (administrasi), jadi kita cuma teguran tertulis saja nanti. Tapi yang mengeluarkan teguran tertulis juga dari dinas, kami dari Sudin cuma merekomendasikan ke dinas," ujar Kepala Seksi Pengawasan Industri Pariwisata Sudin Parekraf Jakpus, Budi Suryawan, Rabu (7/8/2024).
Dia menjelaskan, sanksi penutupan baru bisa dilakukan kalau terdapat tiga unsur, yakni menjadi lokasi prostitusi, narkoba dan perjudian.
"Itu bisa kita tutup langsung, tapi kalau misalnya ini kan cuma itu saja, jadi hanya teguran tertulis saja," katanya.