Tabaha memaparka, revitalisasi TIM dilangsungkan secara dua tahap lantaran keunikan jenis bangunannya. Hal itu karena jenis dan karakter bangunan di TIM berbeda-beda.
"Misal di TIM terdapat gedung pertunjukan, gedung bioskop, perpustakaan, office, wisma, hingga bangunan pendidikan seperti Planetarium. TIM kalau dibangun dalam satu fase sulit karena ini multi-building. Unik sebetulnya, sebab semua unsur di TIM ada," tuturnya.
Pada tahap pertama, proyek revitalisasi TIM dimulai dan difokuskan pada Masjid Amir Hamzah, gedung parkir dan pos pemadam kebakaran, gedung perpustakaan serta wisma seni.
Rencananya pada tahap kedua proyek revitalisasi TIM akan difokuskan pada gedung pertunjukan, Planetarium beserta gedung yang melingkarinya. Selain itu, pada tahap dua juga akan dibangun lokasi theatre halaman serta infrastruktur kawasannya.