Saat ditemukan, ada beberapa luka di tubuh Hari. Polisi berencana mengautopsi jenazah itu, namun pihak keluarga menolak karena meyakini Hari meninggal karena kecelakaan. Jenazah hari kemudian dibawa ke Bali untuk dikremasi. "Ditemukan beberapa luka memar, goresan diduga karena terkena batu," kata Dicky.
Hari Darmawan lahir di Makassar Sulawesi Selatan 27 Mei 1940. Ayah Hari Darmawan, Tan A Siong, adalah seorang pengusaha lokal Makassar yang behubungan dengan produk-produk pertanian. Dia dilahirkan dari keluarga besar 12 bersaudara.
Pada tahun 1950-an usaha keluarganya mengalami kesulitan dan akhirnya bangkrut, sehingga Hari bersama orangtuanya harus berjuang keras untuk menjalankan usaha dari nol lagi.
Latar belakang keluarga pedagang seperti ini, menjadikan Hari kecil tumbuh menjadi seorang pemuda yang tekun, ulet, jujur, pantang menyerah, dan ingin selalu menjadi pemenang. Setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas, dia merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan. Dia bertemu dan menikahi putri dari pemilik 'Mickey Mouse', sebuah toserba berukuran kecil di Pasar Baru, yang pada saat itu merupakan sebuah distrik perbelanjaan terkenal di Jakarta.