JAKARTA, iNews.id - Sampah kiriman dari hulu Sungai Ciliwung menumpuk di pintu air Manggarai. Penumpukan sampah tersebut seiring naiknya debit air sungai, Rabu (20/10/2021) pagi.
Kepala Satuan Pelaksana Wilayah Kerja Jakarta Pusat Unit Pengelola Kebersihan (UPK) Badan Air Farry Andiko mengatakan, sampah kiriman sampai di pintu air Manggarai meningkat hingga 250 meter kubik.
"Sampah ini terbawa karena sempat di Depok itu pintu air siaga tiga makanya volume sampah yang ada di pintu air Manggarai cukup besar," ujar Farry di Jakarta, Rabu (20/10/2021).
Dia menuturkan, pos pemantau pintu air Depok sempat mencapai siaga tiga dengan ketinggian muka air mencapai 203 sentimeter, Selasa (19/10/2021) malam.
Kondisi tersebut, kata dia menyebabkan, debit air di pintu air Manggarai juga sempat meningkat hingga 725 sentimeter pada Rabu dini hari, namun masih berstatus siaga empat.
"Saat ini, tinggi muka air di pintu air Manggarai sudah turun pada level 655 sentimeter," tuturnya.
Menurutnya, petugas dari UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta sudah melakukan pengangkatan sampah sejak Rabu pagi dengan pengerahan tiga alat berat.