BEKASI, iNews.id - Jumlah penduduk miskin di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar) meningkat. Pengingkatan terjadi selama masa pandemi Covid-19 atau sekiranya dalam dua tahun terakhir.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi membenarkan adanya peningkatan tersebut. Bahkan beberapa di antaranya masuk dalam kategori miskin ekstrem. Oleh sebabnya, dipastikannya, pemerintah tengah melakukan sejumlah intervensi demi menurunkan angka penduduk miskin.
"Kami akan lakukan intervensi dengan menyinergikan program dari masing-masing perangkat daerah dalam hal menangani kemiskinan ekstrem dan stunting. Ini menjadi persoalan serius yang harus ditangani," kata Dedy, Sabtu (16/4/2022).
Menurut Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat tahun 2019, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Bekasi berada pada 149.400 jiwa. Kemudian, pada tahun 2020 meningkat pesan hingga tercata di angka 186.300 jiwa.