Menurutnya, aturan ini hanya untuk mengurangi mobilitas warga. Sebab untuk melakukan penyekatan atau lockdown sangatlah tidak memungkinkan.
"Kita tidak mungkin menyekat kota bogor total dan tidak mungkin berlakukan lockdown total karena itu metode ganjil genap ini, kita rencanakan untuk mengurangi mobilitas warga," katanya.