"Yang pertama dia sipir lapas, kemudian 1 lagi PNS dari lapas," ujar Yusri di Polda Metro Jaya.
Keduanya diduga berperan dalam pelarian Chai Cangpan dengan membantu melakukan pembelian sejumlah barang untuk menggali lubang dari kamar.
"Peran kedua-duanya memang diakui informasi dari salah satu napi juga. Dia yang membantu untuk membelikan peralatan salah satunya pompa air," katanya.