Selain transaksi jual beli, kata dia, pelaku juga menjual Vespa milik konsumen yang di-service di bengkelnya.
"Di sini bervariasi, ada yang menyampaikan harga Rp25 juta, ada yang Rp30 juta dan lain sebagainya dan ada juga para korban yang menyervis kendaraannya, menyervis Vespanya dengan harapan diperbaiki, dimodifikasi, tetapi oleh pelaku, kendaraan ini malah dijualnya," ucapnya.