BEKASI, iNews.id - Polisi membentuk tim khusus gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang Pusat. Tujuannya untuk mengusut kasus tewasnya perempuan paruh baya MB (58) di Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi pada Kamis (30/9/2021).
Meski pelakunya masih gelap, penyidik gabungan masih meminta keterangan saksi maupun keluarga korban untuk membuka motif dan pelaku pembunuhan sadis tersebut.
Bahkan, petugas mengerahkan anjing pelacak untuk mengidentifikasi pelakunya. Sebab, diduga beberapa barang pelaku tertinggal dilokasi kejadian.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Rahmad Sujatmiko mengatakan, berdasarkan hasil autopsi menyebutkan terdapat sejumlah luka tusuk akibat senjata tajam di tubuh korban. Untuk itu, penyidik memastikan korban tewas dibunuh.
”Karena tidak ada barang berharga korban yang hilang, diduga dibunuh. Motifnya sedang kita telusuri,” katanya, Minggu (3/10/2021).
Untuk mengidentfikasi pelakunya, kata dia, sudah ada tiga orang saksi yang telah diperiksa, termasuk Ombing (46) suami korban yang pertama kali mengetahui kondisi korban saat ditemukan. Selain itu, hasil olah TKP dilokasi kejadian termasuk bagian penyelidikan terkait motif, modus, dan penyebab korban meninggal dunia.