JAKARTA, iNews.id - PT Transjakarta memberikan sanksi tegas kepada operator bus yang melanggar. Sanksi berupa denda diberikan kepada operator demi mencapai zero accident.
"Kita tidak menoleransi segala bentuk pelanggaran standar operasi yang mengakibatkan keselamatan pelanggan terganggu," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Anang Rizkani Noor di Jakarta, Kamis (21/7/2022).
Pemberian denda ini diberikan apabila mitra operator terlibat dalam kecelakaan. Denda dikenakan setelah perusahaan bekerja sama dengan pihak berwajib melakukan investigasi terhadap insiden yang terjadi.
"Jika terbukti bersalah dan melanggar, kami akan memberikan sanksi tegas kepada operator tersebut," tuturnya.
Selain itu, Transjakarta meminta seluruh operator agar memenuhi prosedur standar operasi yang berlaku dan memantau pelaksanaannya dengan ketat. Kebijakan ini diambil karena adanya indikasi mitra operator belum maksimal dalam menjalankan prosedur operasi.