Sistem pendidikan Daarul Qur'an akan diterapkan di Pesantren Rofi'ul A'la. Tidak hanya itu, dia juga akan memberikan dukungan pengajar agar mampu menerapkan sistem tersebut.
"SDM nanti kita lihat kalau di daerah sini ustaz barang kali ada, kita tinggal beri pelatihan. Tapi kita support apa yang memang diperlukan," katanya.
Pemilik Yayasan Pesantren Rofi'ul A'la, KH Abdul Mudi Al-Anshori mengatakan telah menjaga amanah untuk tidak meninggalkan pesantren sejak 1970. Dia ingin mewakafkan pesantren kepada Yusuf Mansur karena meyakini dapat mengembangkan yayasan tersebut melalui hafiz Quran.
"Saya serahkan kepada Ustaz Mansur. Pokoknya yang penting pesantren ini berkah manfaat dunia akhirat. Jadi saya tidak merasa terbebani. Itu kan amanat ya. Artinya amanat ini sudah saya serahkan kepada Ustaz Yusuf Mansur mudah-mudahan tempat itu menjadi tempat yang bermanfaat," tuturnya.
Selama menjaga amanah dari orang tua sejak masih berbentuk gubuk, Abbul Mudi mengungkapkan terus melakukan pembangunan. Dia juga mengajak warga sekitar untuk mengasuh anak anak yatim dengan belajar mengaji dan terus berdakwah di lingkungan Tanjung Priok yang terkenal rawan.
"Sekarang anak yatim yang mondok di sini tidak bayar. Tahunya belajar aja. Tidur di situ, makan di situ, pakaian di situ. Itu kalau anak yatim di bawah 15 tahun, laki-laki ya. Kalau perempuan tempatnya belum ada. Mudah-mudahan Ustaz Yusuf Mansur mau mengelola itu menjadi besar, bermanfaat," katanya.