"(Awalnya diberhentikan karena) dugaan penggunaan TNKB yang tidak sesuai sebagaimana salah satu TO (target operasi) dalam operasi. Tidak ditilang setelah bisa dipastikan TNKB sesuai," katanya.
Meski menganggap tidak ada pelanggaran berat, tambahnya, polisi masih mendalami video viral tersebut. Dia meminta pengemudi yang merasa diperlakukan tidak adil untuk melapor ke Ditlantas Polda Metro Jaya.