JAKARTA, iNews.id - Pembelajaran Tatap Muka mulai diizinkan Januari 2021. Namun, pemerintah daerah setempat diberi kewenangan penuh terkait wacana itu.
Wakil Wali Kota Jakarta Selatan, Isnawa Adji menyebut ini bergantung pada kondisi di wilayahnya masing-masing. Adapun kegiatan itu, sebagaimana yang disampaikan Mendikbud, Nadiem Makariem bisa dilakukan saat ada kesepakatan dari pemerintah setempat, sekolah, dan orangtua murid.
"Itu bergantung orang tuanya mengizinkan (anaknya belajar tatap muka) apa tidak dan itu akan dibicarakan lebih lanjut soal itu," ujarnya pada wartawan, Kamis (10/12/2020).
Namun, kata dia, sebelum wacana itu diterapkan, dia pun meminta agar pihak sekolah, khususnya sekolah di Jakarta Selatan mempersiapkan semuanya sejak dini. Contohnya saja dari segi protokol kesehatan, seperti 3M yang wajib diterapkan di sekolah untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
"Saya wanti-wanti Protkes (protokol kesehatan) ketika kita jaga anak-anak kita dan orang-orang yang mengunjungi sekolah itu sendiri malah yang membawa virus corona," katanya.
Dia juga meminta disinfektan rutin dari sekolah. Kebersihan sekolah harus senantiasa terjaga."Antisipasi di sekolah, lalu disinfektannya harus diperhatikan, dibersihkan setiap saat dan mungkin anak-anak yang masuk mengikuti pelajaran di shift bergiliran," katanya.