Waspada Kasus DBD Meningkat, Dinkes Jakpus Catat 918 Pasien Dirawat

Giffar Rivana
Masyarakat diimbau untuk mewaspadai kenaikan angka kasus DBD. (Foto: Ist)

"Tapi rumah yang dihuni tanggung jawab dari penghuni itu sendiri. Jadi yang harus melalukan secara mandiri itu ya si pemilik rumah. Jadi dia membersihkan, menutup, mengubur, mendaur ulang, menguras, itu harus dilakukan oleh penghuni rumah tersebut," kata Risma.

Risma melanjutkan, pihaknya sudah melakukan pengecekan rutin tiga kali setiap minggunya untuk menekan angka penularan DBD di wilayah Jakarta Pusat.

"Kan memang kader-kader (Jumantik) itu di bawah lurah, sehingga lurah yang menggerakkan masyarakat atau kader untuk melakukan PSN (pemberantasan sarang nyamuk). Ada yang satu minggu dua kali, ga ada yang satu Minggu sekali, ga ada yang namanya sekali, minimal seminggu dua kali, ditingkatkan untuk memberantas DBD," ujar.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Megapolitan
5 hari lalu

Penampakan Sejumlah Karyawan Terjebak di Atap saat Kebakaran di Kemayoran

Megapolitan
5 hari lalu

Kebakaran Gedung di Kemayoran Jakpus, 7 Orang Diduga Tewas

Megapolitan
12 hari lalu

Reuni 212 Digelar di Monas Hari Ini, 2.511 Aparat Gabungan Dikerahkan

Nasional
14 hari lalu

MNC Peduli dan MNC University Gelar Pelatihan Kecerdasan Buatan ke PMR se-Jakarta Pusat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal