Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah menguasai materi. Hal ini menjadi salah poin penting bagi seorang pemateri, agar terlihat profesional saat berbicara di depan orang banyak nantinya.
Cara presentasi yang baik dan benar berikutnya adalah dengan sering berlatih dan lakukan simulasi. Dengan sering berlatih, kamu akan terbiasa untuk melakukan sebuah presentasi yang efektif.
Ada berbagai cara yang dapat dilakukan saat berlatih, misalnya berbicara di depan cermin dan latihan presentasi di depan keluarga atau teman. Setelah latihan dirasa cukup, barulah kamu siap melakukan presentasi di depan banyak orang.
Saat melakukan presentasi, ada baiknya melakukan pembukaan yang menarik sehingga memukau audiens. Pembukaan yang kuat akan diingat oleh audiens dan tentunya efektif. Ada banyak pilihan pembuka presentasi yang bisa digunakan, seperti cerita atau kisah, humor, kutipan atau pernyataan, menggunakan data atau fakta, dan pertanyaan.
Perlu diingat apabila pembukaan tidak menarik, maka audiens tidak akan tertarik dengan presentasi kamu berikutnya.
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah melakukan presentasi dengan antusias. Seorang pemateri akan dinilai profesional oleh audiens-nya dari caranya menyampaikan sebuah materi.
Melakukan presentasi dengan antusias tentunya menghindari kita dari suasana yang tidak diinginkan dan rasa gugup saat berbicara di depan banyak orang.
Tak jarang pemateri masih fokus dengan isi slide dibanding dengan audiens-nya. Bagi seorang pemateri andal, hal ini tentu harus dihindari karena dinilai tidak profesional dalam menyampaikan presentasinya.
Sebaiknya, gunakan slide untuk menunjukkan poin-poin penting saja. Selebihnya pemateri bisa mengembangkan materi secara lisan kepada audiens.