Cara presentasi yang baik dan benar berikutnya adalah tetap fokus dengan inti pesan yang akan disampaikan. Pastikan materi yang disampaikan sesuai dengan inti pembahasannya. Jika pemateri menyampaikan pesan secara bertele-tele, maka hal tersebut akan dianggap tidak menarik dan hanya membuang waktu.
Cara berikutnya dalam melakukan presentasi yang baik dan benar adalah melakukan kontak mata dengan audiens. Seorang pemateri yang andal biasanya melakukan kontak mata dengan tujuan menjalin hubungan dengan audiens-nya. Hal ini juga dilakukan agar pemateri tidak terkesan mengabaikan penontonnya.
Kemudian, jangan lupa juga untuk menutup presentasi dengan cara yang berkesan. Hal ini dilakukan agar bisa kembali menarik perhatian audiens. Sama halnya dengan pembuka, penutup juga menentukan impresi audiens terhadap pematerinya.
Ada berbagai pilihan penutup presentasi yang bisa digunakan, seperti gunakan kutipan, pernyataan, data atau fakta, dan pertanyaan.
Tak melulu soal cara berbicara depan audiens, penampilan juga dinilai penting bagi seorang pemateri untuk menambah kesan profesional. Dalam melakukan presentasi, semua mata audiens tertuju pada pemateri sehingga perlu memperhatikan penampilan.
Pemateri sebaiknya menggunakan pakaian yang rapi dan sesuai dengan materi yang dibawakan. Selain penampilan, gesture dari seorang pemateri juga akan dilihat oleh semua audiens.
Itu dia 10 cara presentasi yang baik dan benar yang wajib kamu ketahui sebelum melakukan presentasi. Berbicara di depan banyak orang memang tidak mudah, sehingga kamu perlu tahu caranya agar presentasi dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Semangat!