JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut 2018 sebagai tahun bencana berdasarkan banyaknya jumlah korban. Hingga akhir tahun ini tercatat 2. 564 bencana terjadi di seluruh Indonesia dengan korban jiwa mencapai 3.349 orang.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, 2. 564 bencana selama 2018 terdiri atas 2.481 bencana hidrometeorologi dan 83 bencana geologi.
"Tahun 2018 ini bisa saya katakan sebagai tahun bencana ditinjau dari jumlah korban dan dari kerugian yang ditimbulkan," kata Sutopo saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Senin (31/12/2018).
Sutopo menjelaskan, meskipun frekuensi bencana geologi lebih kecil, namun menyumbang dampak paling besar, khususnya gempabumi dan tsunami.
Data BNPB, selain 3.349 orang meninggal dunia, 1.432 orang dinyatakan hilang, 21.064 terluka, 10,2 juta mengungsi dan terdampak, serta 319.527 unit rumah rusak.