Urip Sumohardjo mengeluarkan maklumat pada 5 Oktober 1945 yang berisi tentang pembentukan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) sebagai angkatan perang nasional. Dia menjadi Kepala Staf Umum TKR dengan pangkat Letnan Jenderal
Urip Sumohardjo adalah mantan perwira KNIL (Koninklijk Nederlandsch-Indisch Leger) yang bergabung dengan PETA pada masa pendudukan Jepang.
Jenderal Soedirman dikenal sebagai Bapak Tentara Nasional Indonesia. Dia merupakan Panglima TNI pertama dan dianugerahi gelar pahlawan nasional pada 1964.
Dia juga pencetus taktik perang gerilya untuk melawan pasukan Belanda. Perang gerilya adalah taktik yang dilakukan pasukan kecil dengan cara sabotase, serangan mendadak dan berpindah tempat dengan cepat dan senyap.
Soedirman salah satu sosok yang berjasa untuk bangsa Indonesia.