42 Anggota JAD Ditangkap karena Hendak Ganggu Pemilu 2024, Aktif Sebarkan Pesan ISIS

riana rizkia
Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar (kanan) menyebut 42 anggota JAD yang ditangkap hendak mengganggu Pemilu 2024 aktif menyebarkan materi ISIS. (Foto: MPI)

Tidak hanya aktif berdiskusi mengenai aksi radikal, Aswin mengatakan mereka juga melakukan penggalangan dana untuk kegiatan kelompok.

"Kemudian melakukan penggalangan donasi, yang donasi itu mereka kumpulkan dan disalurkan ke satu tempat, untuk dipergunakan oleh kelompok ini. Kemudian juga aktif melakukan pembahasan atau diskusi tentang bagaimana melakukan perencanaan penggagalan pesta demokrasi atau pemilu tersebut," tuturnya.

Sebagai informasi, sebanyak 40 orang kelompok JAD ditangkap pada 27 hingga 28 Oktober 2023 dengan rincian 23 orang ditangkap di wilayah Jawa Barat, 11 di wilayah DKI Jakarta, dan enam di Sulawesi Tengah. Sementara dua orang lainnya ditangkap di waktu yang bersamaan pada 1 November 2023 di wilayah Jawa Barat.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
16 jam lalu

Arahan Prabowo ke Komisi Reformasi Polri: Dengarkan Suara Elite hingga Netizen

Nasional
17 jam lalu

Komisi Percepatan Reformasi Polri Targetkan Beri Rekomendasi ke Prabowo dalam 3 Bulan

Nasional
21 jam lalu

Prabowo Langsung Beri Arahan ke Anggota Komisi Percepatan Reformasi Polri usai Pelantikan

Nasional
23 jam lalu

Breaking News: Prabowo Lantik Komisi Percepatan Reformasi Polri

Megapolitan
24 jam lalu

Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Densus 88 Dalami Unsur Terorisme

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal