BANGKOK, iNews.id – Rasa khawatir dirasakan publik Thailand kala tim kesayangannya terancam di-banned FIFA. Thailand terancam terkena sanksi ketika Somyot Poompanmoung Ketua FAT (Federasi Sepak Bola Thailand) mundur atas pengaruh Presiden Komite Olimpiade Thailand dan Wakil Perdana Menteri Thailand, Prawit Wongsuwan.
Ancaman yang menghantui Thailand itu justru bisa memberikan keuntungan untuk Indonesia. Berita populer lainnya adalah viral Asnawi dikontrak Manchester United, cek faktanya.
Berikut rangkuman berita populer pada Senin (3/7/2023).
Masyarakat Thailand khawatir tim kesayangannya terancam kena banned FIFA. Jika sampai mereka dihukum, maka Indonesia yang ketiban untung. Diketahui, Thailand dihantui sanksi FIFA usai Ketua FAT (Federasi Sepak Bola Thailand), Somyot Poompanmoung, diharuskan mundur dari jabatannya.
Keputusan itu diambil karena adalah intervensi dari Prawit Wongsuman, Presiden Komite Olimpiade Thailand dan Wakil Perdana Menteri Thailand. Somyot dipandang gagal memimpin federasi usai kalah dari Indonesia usai laga puncak SEA Games 2023.
"Pengunduran diri Somyot dari FAT atas desakan Prawit Wongsuwan bisa membuat sepak bola Thailand terkena sanksi FIFA, yang punya peraturan jelas mengenai sebuah asosiasi sepak bola tidak boleh mendapat gangguan dari luar atau politik," tulis media Thai Post yang dikutip pada Selasa(3/7/2023).
Jika Thailand terkena banned, Skuad Garuda bisa naik ke pot 3 jika Thailand dihukum FIFA. Dengan demikian langkah Indonesia akan lebih ringan. Tim asuhan Shin Tae-yong itu berpotensi melangkah jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.