Nama saya Raden Bagus Hentoro, seorang guru honorer yang mengajar di SDN Kalibaru 1. Saya lahir di Solo pada 11 Maret 1996, dan menjadi guru merupakan impian saya sejak saya duduk di bangku Sekolah Dasar.
Sejak kecil, saya memiliki rasa cinta yang mendalam terhadap pendidikan, meskipun perjalanan saya tidak selalu mudah. Kesulitan ekonomi dan akses sekolah yang cukup jauh dari rumah membuat saya harus berjuang keras untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Dalam perjalanan tersebut, saya bertemu dengan sosok guru yang sangat menginspirasi, yaitu Pak Suwardi, wali kelas saya di kelas 5 SD. Beliau adalah contoh nyata dari dedikasi dan kebaikan seorang pendidik.
Pak Suwardi selalu menawarkan tumpangan di sepeda motornya jika bertemu di jalan, menunjukkan perhatian dan kepedulian yang tulus terhadap murid-muridnya. Ketika mengajar, beliau sangat sabar dalam membimbing kami, memberikan perhatian khusus kepada setiap siswa.
Dari karakter Pak Suwardi yang bersahaja dan penuh kasih, saya terinspirasi untuk mengikuti jejaknya dan bertekad menjadi guru yang dapat berkontribusi dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa.
Selama empat tahun saya menjalani profesi sebagai pendidik, saya berusaha keras untuk melakukan berbagai inovasi dan evaluasi dalam kegiatan belajar mengajar. Saya menerapkan metode pembelajaran aktif yang memungkinkan semua murid untuk berpikir secara kritis dan kreatif.
Saya percaya bahwa pendidikan bukan hanya tentang menyampaikan materi, tetapi juga tentang membangun karakter dan keterampilan hidup. Oleh karena itu, saya berupaya menciptakan suasana belajar yang menyenangkan agar para siswa tidak merasa bosan dan termotivasi untuk belajar lebih giat.
Selain fokus pada pembelajaran di kelas, saya juga aktif sebagai relawan di Taman Baca Anak. Setiap Minggu sore, saya mengajar anak-anak jalanan membaca dan menulis secara gratis. Kegiatan ini saya lakukan dengan senang hati karena sejalan dengan tujuan saya untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa.
Melalui Taman Baca, saya berharap dapat memberikan akses pendidikan kepada anak-anak yang kurang beruntung, sehingga mereka memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang.
Saya percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas, terlepas dari latar belakang ekonomi mereka. Oleh karena itu, saya berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam dunia pendidikan.
Melalui posisi sebagai guru PPPK, saya berharap dapat lebih luas memberikan dampak positif, menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif, dan membantu siswa mengembangkan potensi terbaik mereka.
Terima kasih atas kesempatan ini, dan saya sangat menantikan untuk berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa.
Nama saya Ahmad Rizki, lahir pada 5 Maret 1989 di Bandung. Saya adalah seorang guru mata pelajaran Bahasa Indonesia yang sudah mengabdi selama enam tahun di SMPN 2 Bandung. Selama bertugas, saya berfokus pada peningkatan keterampilan berbahasa dan menulis siswa dengan cara yang kreatif.
Saya percaya bahwa pembelajaran yang efektif harus melibatkan siswa secara aktif, sehingga saya kerap menggunakan metode pembelajaran kolaboratif seperti diskusi kelompok dan proyek. Tujuan saya adalah mendorong siswa agar lebih kritis dalam menyampaikan ide dan pendapat.
Sebagai guru, saya juga berupaya membina hubungan baik dengan orang tua dan wali siswa melalui komunikasi yang terbuka, agar dapat bersama-sama mendukung perkembangan siswa secara optimal. Saya pun aktif dalam kegiatan OSIS, membantu membimbing siswa dalam pengembangan kepemimpinan dan keterampilan sosial.
Di luar jam sekolah, saya menjadi pembimbing kegiatan ekstrakurikuler debat bahasa Indonesia yang telah membawa siswa meraih prestasi di tingkat kota. Hal ini sejalan dengan komitmen saya dalam memajukan pendidikan dan menciptakan siswa yang unggul di berbagai bidang.
Demikian ulasan mengenai contoh deskripsi diri untuk PPPK 2024. Semoga bermanfaat!