5 Contoh Puisi Satire Berbagai Tema, Berisi Sindiran Bijak Penuh Makna!

Simon Iqbal Fahlevi
Contoh Puisi Satire (Foto: Istimewa)

Na’as…
Sang kakek kehilangan segalanya
Semua kerja kerasnya lenyap dalam sekejap
Nampak kesedihan dari mata yang teduh itu
Dari kejauhan ia menyaksikan
Si pemuda itu berlari sangat kencang

Hingga tiba di seberang jalan
Ia hendak terus melawan arah untuk berlari
Namun sebuah bus melaju kencang hingga tiada mampu ia hindari
Saatnya tiba karma berujung mati!

3. Syair Orang Lapar

Karya Taufiq Ismail

Lapar menyerang desaku
Kentang dipanggang kemarau
Surat orang kampungku
Kuguratkan kertas
Risau
Lapar lautan pidato
Ranah dipanggang kemarau
Ketika berduyun mengemis
Kesinikan hatimu
Kuiris
Lapar di Gunungkidul
Mayat dipanggang kemarau
Berjajar masuk kubur
Kauulang jua
Kalau.
Risau

4. Di Negeri Amplop

Karya Gus Mus

Aladin menyembunyikan lampu wasiatnya "malu"
Samson tersipu-sipu, rambut keramatnya ditutupi topi "rapi-rapi"
David coverfil dan rudini bersembunyi "rendah diri"
Entah, andai Nabi Musa bersedia datang membawa tongkatnya
Amplop-amplop di negeri amplop mengatur dengan teratur
Hal-hal yang tak teratur menjadi teratur
Hal-hal yang teratur menjadi tak teratur
Memutuskan putusan yang tak putus
Membatalkan putusan yang sudah putus
Amplop-amplop menguasai penguasa
Dan mengendalikan orang-orang biasa
Amplop-amplop membeberkan dan menyembunyikan
Mencairkan dan membekukan
Mengganjal dan melicinkan
Orang bicara bisa bisu
Orang mendengar bisa tuli
Orang alim bisa nafsu
Orang sakti bisa mati
Di negeri amplop,
amplop-amplop mengamplopi apa saja dan siapa saja

5. 1 Jam Bersama Rakyat

Karya : Dalang Wanataka

Berkacamatalah dengan pantatku
Namaku bukan untukmu
Tempatkanlah.
Di sisi mana.
Cari sendiri, kau bukan binatang
Tak perlu di atur seperti binatang
Cumi – cumi jalan miring
Kau lebih pandai dari cumi – cumi
Jalanmu lurus tapi berbau busuk
Lidahmu mengambang
Di lalap api kebohongan
Aku berdiri disini.
Menyaksikan dengan rakyat
Betapa indahnya tenggorokanmu
Berbicara tentang kebohongan
Perutmupun ikut bicaca
Penamupun ikut bicara
Jarimupun ikut bergerak
Kakimupun menyertainya.
Mata telinga mu pun jadi saksi
Mulutmu tidak bisa diam
Hambir sama dengan ketutku
Berbau busuk.
Pantatku lebih indah dari mulutmu
Aku berdiri.
Menyaksikan kepahitan rakyat
Aku pun tidak bisa berbuat apa – apa
Kalian lebih tau dari pada aku
Ini suara kami.
Meraung – raung
Tidak seperti kalian menjilat – jilat
Pantatku yang menjijikkan
Semoga kalian mendengar
Tak mengurusi perut kalian lagi


Demikian ulasan tentang contoh puisi satire yang bisa menjadi referensi calon seniman. Semoga bermanfaat!

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Nasional
11 bulan lalu

5 Puisi Isra Mi'raj yang Menyentuh Hati dan Penuh Makna 

Nasional
1 tahun lalu

Contoh Puisi tentang Alam Anak SD, Sampaikan Keindahan Alam dari Sebuah Karya

Nasional
1 tahun lalu

7 Puisi Pahlawan Anak SD, Ajarkan Semangat Juang ke Generasi Penerus

Nasional
1 tahun lalu

5 Puisi Tentang Maulid Nabi untuk Anak SD yang Singkat Namun Menyentuh Hati

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal