5 Fakta Erupsi Gunung Anak Krakatau: Kolom Abu 500 Meter hingga Dikaitkan Suara Dentuman di Jakarta

Rizki Maulana
Gunung Anak Krakatau di perairan Selat Sunda meletus pada Jumat (10/4/2020) pukul 22.35 WIB.

2. Terdengar Dentuman yang Dikaitkan dengan Erupsi

Sebagian warga mendengar suara dentuman keras. Ada yang menduga suara tersebut berasal dari erupsi Gunung Anak Krakatau.

Namun hal itu sudah dibantah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) Badan Geologi Kementerian ESDM. Meski demikian, sebagian warga net masih menyambungkan suara itu dengan erupsi.

"Kebayoran lama lumayan jelas. Gokil sih merinding," tulis akun @WaliyudinArief, Sabtu (11/4/2020).

3. Lebih Kecil dari Erupsi Tahun 2018

Erupsi Gunung Anak Krakatau kali ini dinilai lebih lemah dibandingkan erupsi yang terjadi 22 Desember 2018. BMKG mencatat erupsi menyebabkan gempa kecil di Selat Sunda dengan magnitudo 2,4.

"Hasil analisis BMKG terkait gempa tersebut menujukkan telah terjadi gempa tektonik di Selat Sunda pada pukul 22.59 WIB dengan magnitudo M 2,4 episenter terletak pada koordinat 6,66 LS dan 105,14 BT tepatnya di laut pada jarak 70 km arah Selatan Baratdaya G. Anak Krakatau pada kedalaman 13 km," kata Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Destinasi
3 tahun lalu

Mengenal Keindahan Pulau Sebuku Lampung Selatan, Dekat dengan Anak Krakatau yang Eksotis

Destinasi
3 tahun lalu

Keindahan Pulau Sebesi di Lampung Selatan, Saksi Dahsyatnya Letusan Krakatau

Nasional
4 tahun lalu

Gunung Anak Krakatau Siaga III, Pemudik yang Lewat Merak-Bakauheni Diminta Tak Khawatir

Nasional
4 tahun lalu

Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Ketinggian Abu Capai 600 Meter

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal