Prancis menjajah Indonesia selama sekitar lima tahun pada 1806 hingga 1811. Saat itu, Hindia Belanda mengalami krisis karena berada di bawah kekuasaan Prancis yang dipimpin oleh Napoleon Bonaparte.
Raja Louis Napoleon, saudara Napoleon, kemudian mengangkat Herman Willem Daendels sebagai Gubernur Jenderal di Indonesia. Daendels dikenal karena kebijakan-kebijakan kerasnya.
Salah satu yang paling kontroversial adalah proyek pembangunan jalan raya Anyer-Panarukan. Proyek ini melibatkan pekerja paksa dan memakan banyak korban.
Meskipun penjajahan Prancis relatif singkat, kebijakan Daendels cukup berdampak di Indonesia.
Inggris adalah negara yang pernah menjajah Indonesia selama lima tahun sejak 1811 hingga 1816. Kedatangan Inggris di Indonesia terjadi setelah mereka mengalahkan Prancis dalam Perang Napoleon.
Selama pemerintahan Inggris di Indonesia, banyak perubahan yang terjadi. Salah satu kebijakan terkenal yang diambil oleh Gubernur Jenderal Inggris, Stamford Raffles, adalah penghapusan sistem monopoli perdagangan yang sebelumnya diterapkan oleh Belanda.
Raffles juga menghapus sistem tanam paksa dan membagi Pulau Jawa menjadi 16 keresidenan. Namun, perintah tersebut berlangsung singkat karena konflik di Eropa memengaruhi pemerintahan di Indonesia.
Akibat perang di Eropa, Belanda kembali ke Indonesia dan mengambil alih wilayah ini.