Kehancuran benteng ini menyebabkan pasukan Padri terdispersi, dan Imam Bonjol mengalami kesulitan dalam menyatukan mereka kembali. Pada bulan Oktober 1837, Belanda berhasil menangkap Imam Bonjol, dan dia kemudian diasingkan ke Cianjur pada bulan Januari 1838.
Meskipun Benteng Bonjol telah jatuh, perang masih berlanjut hingga Belanda berhasil menduduki Rokan Hulu yang sebelumnya dikuasai oleh Tuanku Tambusai.
Setelah itu, Kerajaan Pagarruyung dan wilayah Minangkabau secara keseluruhan masuk ke dalam kekuasaan Belanda dan situasi damai tercipta dengan kehadiran Pax Netherlandica (Kedamaian Belanda).
Itulah tokoh-tokoh Perang Padri. Semoga menginspirasi!