1. Wanita itu seperti bunga mawar yang baru mekar.
2. Warna bola matanya seindah cahaya matahari terbenam.
3. Persahabatan Tono dan Tina bagaikan rantai yang kokoh.
4. Bona tertawa persis seperti nenek penyihir yang tengah tertawa.
5. Kelinci itu terlihat sangat menggemaskan seperti kue bolu yang ingin aku lahap sampai habis.
6. Jangan cuma berdiam diri di situ seperti gundukan batu.
8. Kisah asmara kita akan abadi seperti kisah Tristan dan Isolde.
9. Suara Rina sangat merdu seperti lantunan melodi pada sebuah lagu.
10. Indonesia bagaikan surga yang seluruh isinya penuh dengan keindahan.
11. Aku berjalan tertatih seperti seekor kucing yang terinjak kakinya.
12. Kepribadianmu sekarang seperti dinginnya es.
12. Gedung itu begitu sunyi bak tempat pemakaman.
13. Tio berenang sangat cepat bagaikan ikan panah.
14. Perilaku adiknya lembut bagaikan kain sutra.
15. Tubuhmu saat ini terlihat begitu gemuk layaknya bola basket.
16. Pengawas ujian itu mempunyai mata seperti elang.
17. Perempuan cantik itu bagaikan mawar yang baru mekar merona.
18. Persahabatan kita layaknya pagar yang kokoh.
19. Jangan cuma berdiam diri di rumah bagaikan katak di kulit.
20. Jajang pendiriannya seperti tembok yang kokoh.
21. Pertemanan mereka layaknya tebing yang kokoh.
22. Kulit Tina sangat lembut seperti kulit bayi.
23. Sifat Rino sangat berani bak singa.
24. Bukan hanya sebatas seorang sahabat namun dia seperti sebuah laksana pelita dalam gelapnya kehidupan yang saat ini ku lalui.
26. Sangat lantang dan mengganggu bak suara knalpot motor yang sudah tua dan usang.
27. Kau bagaikan cahaya terang yang menyinari kegelapan.
28. Atlet lari itu berlari kencang bak kereta cepat.
29. Hatiku sangat sakit seperti tertancap pedang belati.
30. Aku dan dia bagaikan langit dan bumi.
31. Tidak ada gunanya memberi saran kepadanya seperti menumpahkan air ke daun talas.
32. Raka dan Raki bertengkar bagaikan kucing dan anjing.
33. Bayi kecil ini menggemaskan seperti anak kucing.
34. Bisamu hanya duduk di sana bak tumpukan bambu yang tak terurus.
36. Kisah cinta kita berdua laksana air dan minyak yang tak akan pernah bersatu.