JAKARTA, iNews.id – Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menunjuk Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto sebagai wakapolri. Ari Dono menggantikan Komjen Pol (Purn) Syafruddin yang pensiun dini.
Penunjukan Ari Dono mematahkan kabar yang menyebut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis sebagai pengganti Syafruddin. Nama Idham sebelumnya santer disebut setelah Syafruddin dipastikan menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).
Mengapa akhirnya Ari Dono yang dipilih? Kapolri menjelaskan, keputusan menunjuk alumnus Akpol 1985 itu sudah melalui pertimbangan matang. Selain Ari Dono juga terdapat kandidat lain yang dikonsultasikannya ke Presiden Joko Widodo.
"Sudah diperhitungkan dengan matang dan kosultasi dengan Presiden. Dari dua nama yang saya sampaikan dan beliau (Presiden) setuju setelah saya beri masukan Pak Ari Dono sebagai wakapolri," kata Tito di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Jumat (17/8/2018).
Tito menerangkan, Ari Dono dinilai sangat cocok untuk menjabat wakapolri karena kariernya yang baik, pernah menjabat Kapolda Sulawesi Tengah sampai menjadi Kabareskrim Mabes Polri.