Amankan Pemilu, Pemerintah Akan Pantau Medsos Hingga 7 Bulan ke Depan

Okezone
Puteranegara Batubara
Irfan Ma'ruf
Menko Polhukam Wiranto. (Foto: iNews.id/Aditya Pratama)

“Saling mengkritisi satu dengan yang lain dengan cara tidak senonoh itu kan masih terjadi. Kalau itu bisa kami hindari, apalagi kami kurangi kerawanan pemilu yang kita laksanakan,” ucap purnawirawan jenderal bintang empat itu lagi.

Dalam kesempatan yang asama, Wiranto mengingatkan semua pihak agar tidak menggunakan perbedaan suku, ras, agama, dan antargolongan (SARA) sebagai alat kampanye politik. Selain itu, dia juga meminta para kontestan pemilu tidak menggunakan politik uang dan politik identitas sebagai alat untuk meraup suara rakyat.

“Perbedaan SARA dan kehidupan sosial jangan dijadikan instrumen kampanye. Itu harus dihindari agar persatuan dan kesatuan bangsa masih dapat dijaga sebaik-baiknya,” ujarnya.

Pesan serupa juga diungkapkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Dia pun berjanji akan menindak tegas kampanye hitam di media sosial. Menurut Tito, menyatakan segala sesuatu yang tidak sesuai fakta, pencemaran nama baik, dan fitnah untuk kepentingan pemilu termasuk kategori black campaign.

“Polri tidak akan toleransi (pelaku) black campaign. Black campaign itu pidana, akan kami tindak karena merupakan pelanggaran UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE),” kata Tito.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
20 jam lalu

Tancap Gas! Komisi Reformasi Polri Rapat Perdana Senin 10 November

Nasional
2 hari lalu

Arahan Prabowo ke Komisi Reformasi Polri: Dengarkan Suara Elite hingga Netizen

Nasional
2 hari lalu

Komisi Percepatan Reformasi Polri Targetkan Beri Rekomendasi ke Prabowo dalam 3 Bulan

Nasional
2 hari lalu

Prabowo Langsung Beri Arahan ke Anggota Komisi Percepatan Reformasi Polri usai Pelantikan

Nasional
2 hari lalu

Breaking News: Prabowo Lantik Komisi Percepatan Reformasi Polri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal